Skip to main content

Alasan Kenapa Saya Ikutan Rentak Selangor




Jadi seorang blogger itu bukan cita-cita saya. Iya lah, kan pas saya kecil dulu, teknologi internet belum sefamous saat ini. Sekarang mah semua orang bisa akses internet dengan mudah. Even, anak balita sekalipun. Jadi blogger adalah karir yang datang dengan sendirinya. Berawal dari hobi nulis, akhirnya kenal blog dan ketagihan ngeblog sampai sekarang. 

Setelah jadi blogger, jadi punya mimpi buat go international :p Ngga cuma kenal dan berhubungan sama blogger tanah air aja, tapi pengen juga temenan sama blogger luar negeri. Dan, pelan-pelan mimpi itu terwujud. Ya, walau masih negara yang deket-deket Indonesia aja sih. ((openingnya kepanjangan chii))

Kalau ada yang ngikutin akun media sosial saya, pasti udah tahu ya kalau minggu lalu saya ikutan acara Rentak Selangor. Saya baru berani update status dan upload foto saat benar-benar sampai di acaranya. Ya, saya ngga terlalu suka bilang-bilang seantero sosmed kalau belum sampai dan acaranya belum mulai. Paling ngasih clue aja kalau saya sedang melakukan perjalanan. Kaya check in di Facebook kalau saya lagi di Soeta :) Nahan diri banget lah pokoknya supaya ngga katahuan.



Dari tanggal 8-11 Maret 2017 saya ada di Malaysia (lagi). Kalau November tahun lalu diundang sama Malaysia Fashion Week, kali ini diundang sama travel magazine paling famous di Malaysia, Gaya Travel. Gaya Travel merupakan majalah tentang travel yang kehadirannya paling diperhitungkan di Malaysia. Sering banget ngadain famtrip buat blogger, untuk memperkenalkan budaya dan destinasi wisata yang ada di Malaysia. Selain melibatkan blogger, Influencer dan selebgram pun dilibatkan. 

Rentak Selangor yang saya ikuti ini udah yang kedua kalinya. Dari namanya pasti udah ketahuan ya kalau ada hubungannya sama Selangor. Negara bagian yang ada di wilayah Malaysia ini punya banyak banget destinasi wisata dan budaya. Acaranya sendiri berlangsung selama 3 hari. Dan, selama 3 hari itu kita full keliling beberapa spot yang ada di Selangor. Pokoknya, padat banget acaranya. Sampe ngga sempet beli oleh-oleh buat keluarga *curcol*

Ada 7 perwakilan dari Indonesia, 6 blogger dan 1 orang (semacam) jurnalis :p *peace* Bersama dengan blogger, selebgram, influencer Malaysia, kami diajak mejelajah sebagian kecil daerah Selangor.

Kalau masyarakat Malaysia menyebut Selangor itu dengan Negeri Selangor. Menurut wikipedia, Selangor ini merupakan negeri di Malaysia dengan jumlah penduduk terbanyak. Letaknya di tengah-tengah semenanjung Malaysia di pantai barat, mengelilingi Kuala Lumpur dan Putra Jaya. Destinasi wisatanya pun banyak dan tertata rapih. 

Kenapa Saya Ikutan Rentak Selangor?  

Sebenarnya udah lama mau ikutan event dari Gaya Travel. Karena, saya merasa event yang mereka adakan itu keren-keren dan beda. Ada beberapa event terdahulu yang pengen banget saya hadiri, tapi waktunya selalu aja ngga cocok. Alhamdulillah, saya dikasih kesempatan oleh Allah SWT dan Gaya Travel untuk join di #RentakSelangor 2.0

Jadi ceritanya, saya baca statusnya bang Sham kalau Rentak Selangor mau diadakan lagi. Excited dong saya. Cari tahu infonya dan akhirnya dikirimi undangan deh. Bocoran nih, pihak Gaya Travel (terutama yang ngurusin blogger) ternyata memantau blog-blognya para blogger Indonesia juga loh. Jadi, selalu berikan kesan yang baik ya di setiap tulisan kita. Bukan juga sengaja dibagus-bagusin karena jadinya nanti palsu :p

Pas terima undangan, seneng banget lah. Karena nantinya saya bakal ketemu dan kenal sama blogger dari luar negara Indonesia. Bloggernya pun pilihan, ngga sembarang blogger.

Alasan lain kenapa saya mau ikutan, karena Malaysia. Ada feel sendiri sama negera ini. Walau ada sedikit hal yang ngga disukai, tapi itu ditutupi sama rasa suka yang banyak. Ada persamaan budaya antara Malaysia dan Indonesia karena memang sama-sama melayu. Serapan budaya Indonesia di Malaysia pun banyak. Wajar ya karena dulu banyak masyarakat Indonesia yang 'lari' ke Malaysia. Dan mereka membawa serta budaya Indonesia. Dikenalkan pada anak cucu dan akhirnya, budaya kita terserap pada masyarakat Malaysia.

Budaya Indonesia yang terbawa dan masih tetap dilestarikan di Malaysia akan saya bahas di postingan lain ya. Karena selama mengikuti Rentak Selangor, saya dan teman-teman yang lain, diajak untuk melihat dan menyaksikan ragam budaya yang berasal dari Indonesia yang ada di Malaysia.

Alasan lainnya, karena bakalan belajar budaya. Iya sih, budaya negera sendiri pun saya masih belum hapal. Jumlah kebudayaan yang ada di Indonesia mungkin jumlanya bisa ribuan, jadi manalah saya sanggup menghapal *ngeles* :p Tapi, ngga salah kan ya, kalau saya pun mau belajar budaya dari negara orang. Wong banyak juga ko orang luar negeri yang belajar budaya kita.

Saya merasa, orang Malaysia masih cukup baik mempertahankan budaya mereka. Emang sih alasannya karena sistem Kesultanan mereka yang masih kuat. Tata krama dan norma-norma masih banyak berlaku disana. Ngga bisa sembarangan begini begitu juga. Dan itu yang bikin budaya di Malaysia masih kental banget.

#RentakSelangor yang saya ikuti selama 3 hari itu membekas dan ya bisa dibilang unforgetable. Ada pengalaman baru lagi yang saya dapatkan. Berinteraksi dengan ragam orang dengan latar belakang yang berbeda. Belajar berkomunikasi dengan orang yang berbeda bahasa. Itu ngga mudah loh, karena sering terjadi salah persepsi karena bahasa yang beda. Walau ada English, tapi tetap aja english yang mereka ucapkan selalu disertai logat masing-masing. Tapi, itu seruuu.

Indonesian Squad, Minus Sang Jurnalis (doi asik foto keluarga mulu) 

Yah, itu yang bikin saya mau ikutan event ini. Masih banyak cerita yang mau saya ceritain. Next post will be posted, soon. Tungguin yaa.



Cerita lengkap ngapain aja saya di Rentak Selangor, baca yang ini yaa :)
Menjejak Langkah di Tanah Selangor 


Comments

Most Wanted